Hadispedia.id.– Rasulullah saw. memiliki mulut yang lebar. Beberapa syarah hadis hampir memberikan penjelasan yang sama. Namun ada beberapa perbedaan dalam menjelaskan hadis ini, baik itu disebabkan oleh perbedaan redaksi atau tambahan oleh perawi itu sendiri.
Untuk memperjelas isi hadis, penulis lebih tertarik untuk menukil pendapat Imam An-Nawawi dalam kitab syarahnya, simple dan jelas. Gambaran Rasulullah saw. memiliki mulut yang lebar terdapat dalam hadis riwayat Jabir bin Samurah berikut ini:
حَدَّثَنَا أَبُو مُوسَى مُحَمَّدُ بْنُ المُثَنَّى، قَالَ: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ قَالَ: حَدَّثَنَا شُعْبَةُ، عَنْ سِمَاكِ بْنِ حَرْبٍ، عَنْ جَابِر بْن سَمُرَة، يقَول: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ضَلِيعَ الفَمِ، أَشْكَلَ العَيْنَيْنِ، مَنْهُوسَ العَقِبِ. قَالَ شُعْبَةُ: قُلْتُ لِسِمَاكٍ: مَا ضَلِيعُ الفَمِ؟ قَالَ: عظيم الفَمِ. قُلْتُ: مَا أَشْكَلُ الْعَيْنِ؟ قَالَ: طَوِيلُ شَقِّ العَيْنِ. قُلْتُ: مَا مَنْهُوسُ الْعَقِبِ؟ قَالَ: قَلِيلُ لَحْمِ الْعَقِبِ
Dari Jabir bin Samurah, “Rasulullah saw. mempunyai mulut yang lebar (serasi dengan wajahnya), mata yang lebar dan tumit yang tipis.” Syu’bah berkata, “Aku bertanya kepada Simak prihal pengertian mulut yang lebar.” Ia menjawab, “Bentuk mulutnya seimbang dengan raut wajahnya.” Aku bertanya lagi, “Apa artinya bermata lebar?” Ia menjawab, “Belahan matanya panjang.” Aku bertanya lagi, “Apa artinya bertumit tipis?” Ia menjawab, “Daging tumitnya sedikit.”
Hadis ini diriwayatkan oleh At-Tirmidzi dalam kitab Sunannya, Shahih Muslim, Sahih Ibn Hibban, Musnad Ahmad, dan Musnad Abi Daud At-Thayalisi.
Rasulullah saw. memiliki mulut yang lebar sebagaimana pendapat banyak ulama dan termasuk pendapat yang paling jelas. Orang-orang Arab memuji hal ini dan mencela keadaan mulut yang sebaliknya. Pendapat ini yang dimaksudkan oleh Tsa’lab yang mengartikan dhali’ al-fam dengan wasi’al-fam.
Kemudian ada pendapat dari Syimr bahwa maksud redaksi dhali’ al-fam mempunyai arti besarnya gigi-gigi beliau. Imam An-Nawawi menjelaskan semua ini dalam kitab syarahnya, Al-Minhaj Syarah Shahih Muslim bin Hajjaj.
Hadis tersebut tidak hanya membahas Rasulullah saw. memiliki mulut yang lebar. Ada pembahasan lain terkait mata beliau yang lebar juga. Akan tetapi, para ulama meragukan pendapat tersebut dari Simak, seperti dialog dalam hadis antara Syu’bah dan Simak. Bahkan menurut para ulama itu pendapat yang keliru.
Pendapat yang benar bahwa pada putih mata beliau kemerah-kemarahan, para ulama sepakat dengan pendapat ini yang dinukil juga oleh Abu ‘Ubaid dan beberapa ulama yang lainnya. Sedangkan kemerah-merahan pada hitam mata menggunakan kata syuhlah, sesuai dengan redaksi Abu Daud At-Tayalisi dengan kata Asyhal. Mengenai tumit yang tipis, banyak ulama yang mengartikan sedikitnya daging pada tumit beliau. Wa Allahu a’lam bis shawab.