Hadispedia.id – Al-Imam Al-Nasa’i berkata dalam Sunan-nya pada kitab bersuci bab kewajiban berwudu:
أَخْبَرَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ، قَالَ: حَدَّثَنَا يَعْلَى، قَالَ: حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مُوسَى بْنِ أَبِي عَائِشَةَ عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَدِّهِ قَالَ: جَاءَ أَعْرَابِيٌّ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَسْأَلُهُ عَنِ الْوُضُوءِ. فَأَرَاهُ الْوُضُوءَ ثَلَاثًا ثَلَاثًا، ثُمَّ قَالَ: هَكَذَا الْوُضُوءُ، فَمَنْ زَادَ عَلَى هَذَا فَقَدْ أَسَاءَ وَتَعَدَّى وَظَلَمَ
Artinya: Telah mengabarkan kepada kami Mahmud bin Ghailan, dia berkata: telah menceritakan kepada kami Ya’la, dia berkata: telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Musa bin Abu ‘Aisyah dari Amr bin Syu’aib dari ayahnya dari kakeknya, dia berkata: Seorang Badui datang kepada Rasulullah Saw. untuk bertanya perihal wudu. Lalu Rasulullah Saw. memperlihatkan kepadanya cara berwudu (yang semuanya dibasuh) tiga kali-tiga kali. Kemudian beliau bersabda: Beginilah cara berwudu, barang siapa yang menambah lebih dari ini, maka sungguh dia telah berbuat kejelekan, berlebihan, dan berbuat dzalim.











