Hadispedia.id – Al-Imam An-Nasa’i berkata dalam Sunan-nya pada kitab bersuci bab batas waktu mengusap sepasang khuff bagi orang yang tidak berpergian (mukim),
أَخْبَرَنَا هَنَّادُ بْنُ السَّرِيِّ، عَنْ أَبِي مُعَاوِيَةَ، عَنِ الْأَعْمَشِ، عَنِ الْحَكَمِ، عَنِ الْقَاسِمِ بْنِ مُخَيْمِرَةَ، عَنْ شُرَيْحِ بْنِ هَانِئٍ قَالَ: سَأَلْتُ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا عَنِ الْمَسْحِ عَلَى الْخُفَّيْنِ فَقَالَتْ: ائْتِ عَلِيًّا؛ فَإِنَّهُ أَعْلَمُ بِذَلِكَ مِنِّي. فَأَتَيْتُ عَلِيًّا فَسَأَلْتُهُ عَنِ الْمَسْحِ، فَقَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْمُرُنَا أَنْ يَمْسَحَ الْمُقِيمُ يَوْمًا وَلَيْلَةً، وَالْمُسَافِرُ ثَلَاثًا
Hannad bin As-Sari telah mengabarkan kepada kami, dari Abu Muawiyah, dari Al-A’masy, dari Al-Hakam, dari Al-Qasim bin Mukhaimirah, dari Syuraih bin Hani’, dia berkata, “Aku pernah bertanya kepada Aisyah r.a. tentang mengusap kedua khuff (sepatu dari kulit), lalu beliau menjawab, “Datanglah kepada Ali, karena dia lebih tahu tentang hal tersebut dari pada aku.” Lalu aku datang kepada Ali untuk menanyakan hal itu. Ia menjawab, “Dulu Rasulullah saw. memerintahkan kami agar orang yang bermukim mengusap sepatunya selama sehari semalam dan bagi yang musafir selama tiga hari tiga malam.”