Hadispedia.id – Al-Imam al-Nasa’i berkata dalam Sunan-nya pada kitab bersuci bab berwudu karena menyentuh kemaluan:
أَخْبَرَنَا هَارُونُ بْنُ عَبْدِ اللهِ، حَدَّثَنَا مَعْنٌ أَنْبَأَنَا مَالِكٌ (ح) وَالْحَارِثُ بْنُ مِسْكِينٍ قِرَاءَةً عَلَيْهِ وَأَنَا أَسْمَعُ عَنِ ابْنِ الْقَاسِمِ، قَالَ: أَنْبَأَنَا مَالِكٌ عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ أَبِي بَكْرِ بْنِ مُحَمَّدِ بْنِ عَمْرِو بْنِ حَزْمٍ أَنَّهُ سَمِعَ عُرْوَةَ بْنَ الزُّبَيْرِ يَقُولُ: دَخَلْتُ عَلَى مَرْوَانَ بْنِ الْحَكَمِ، فَذَكَرْنَا مَا يَكُونُ مِنْهُ الْوُضُوءُ، فَقَالَ مَرْوَانُ: مِنْ مَسِّ الذَّكَرِ الْوُضُوءُ. فَقَالَ عُرْوَةُ: مَا عَلِمْتُ ذَلِكَ. فَقَالَ مَرْوَانُ: أَخْبَرَتْنِي بُسْرَةُ بِنْتُ صَفْوَانَ أَنَّهَا سَمِعَتْ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: إِذَا مَسَّ أَحَدُكُمْ ذَكَرَهُ فَلْيَتَوَضَّأْ
Artinya: Telah mengabarkan kepada kami Harun bin Abdullah, telah menceritakan kepada kami Ma’an, telah memberitakan kepada kami Malik. Dan (dari jalur periwayatan yang lain juga disebutkan) telah dibacakan kepada al-Harits bin Miskin sedangkan saya (al-Imam al-Nasa’i) mendengarnya, dari Ibnu Qasim, dia berkata: telah memberitakan kepada kami Malik dari Abdullah bin Abu Bakr bin Muhammad bin ‘Amr bin Hazm bahwasanya dia pernah mendengar Urwah bin al-Zubair berkata: Aku pernah menemui Marwan bin al-Hakam, lalu kami menyebutkan apa saja yang menyebabkan berwudu. Lalu Marwan berkata: menyentuh kemaluan juga mengharuskan berwudu. Urwah berkata: Aku tidak tahu hal tersebut. Lalu Marwan berkata lagi: telah mengabarkan kepadaku Busrah binti Shafwan bahwa dia pernah mendengar Rasulullah Saw. bersabda: Apabila salah seorang dari kalian menyentuh kemaluannya, hendaklah ia berwudu.











