Hadispedia.id – Al-Imam al-Nasa’i berkata dalam Sunan-nya pada kitab bersuci bab mandi karena mengubur orang musyrik:
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى عَنْ مُحَمَّدٍ، قَالَ: حَدَّثَنِي شُعْبَةُ عَنْ أَبِي إِسْحَاق،َ قَالَ: سَمِعْتُ نَاجِيَةَ بْنَ كَعْبٍ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ، أَنَّهُ أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ: إِنَّ أَبَا طَالِبٍ مَاتَ! فَقَالَ: اذْهَبْ فَوَارِهِ. قَالَ: إِنَّهُ مَاتَ مُشْرِكًا! قَالَ: اذْهَبْ فَوَارِهِ. فَلَمَّا وَارَيْتُهُ رَجَعْتُ إِلَيْهِ، فَقَالَ لِي: اغْتَسِلْ
Artinya: Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin al-Mutsanna dari Muhammad, dia berkata: telah menceritakan kepadaku Syu’bah dari Abu Ishaq, dia berkata: saya mendengar Najiah bin Ka’ab dari Ali ra., bahwasanya dia pernah datang kepada Rasulullah Saw. lalu berkata: sungguh Abu Thalib meninggal dunia!. Maka Beliau bersabda: Pergilah kamu dan kuburkanlah!. Ia (Ali) berkata: dia mati dalam keadaan musyrik. Rasul bersabda: Pergilah kamu dan kuburkanlah!. (Ali berkata:) Tatkala selesai menguburkannya maka aku pulang, lalu Beliau bersabda kepadaku: Mandilah!.











