Hadis No. 191 Sunan Al-Nasa’i

Hadispedia.id – Al-Imam al-Nasa’i berkata dalam Sunan-nya pada kitab bersuci bab kewajiban mandi apabila kedua kemaluan bertemu:

أَخْبَرَنَا ‌مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى، قَالَ: حَدَّثَنَا ‌خَالِدٌ، قَالَ: حَدَّثَنَا ‌شُعْبَةُ عَنْ ‌قَتَادَةَ، قَالَ: سَمِعْتُ ‌الْحَسَنَ يُحَدِّثُ عَنْ ‌أَبِي رَافِعٍ عَنْ ‌أَبِي هُرَيْرَةَ، أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: إِذَا جَلَسَ بَيْنَ شُعَبِهَا الْأَرْبَعِ ثُمَّ اجْتَهَدَ، فَقَدْ وَجَبَ الْغُسْلُ

Artinya: Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Abd al-A’la, dia berkata: telah menceritakan kepada kami Khalid, dia berkata: telah menceritakan kepada kami Syu’bah dari Qatadah, dia berkata: aku pernah mendengar al-Hasan bercerita dari Abu Rafi’ dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah Saw bersabda: Apabila telah duduk di antara dua tangan dan dua kaki (bersetubuh), kemudian bersungguh-sungguh, maka telah wajib mandi.

Artikel Terkait

spot_img

Artikel Terbaru