Hadispedia.id – Tanda kenabian Rasulullah saw. tidak hanya dikenal oleh kalangan para sahabatnya. Bahkan seseorang yang awalnya non muslim bisa melihat tanda kenabian beliau, bukan cuma melihat begitu saja bahkan Salman Al-Farisi masuk Islam sebab melihat tanda kenabian Rasulullah saw ini.
Kisah Salman Al-Farisi sebelum masuk Islam mengalami lika-liku, hingga akhirnya bertemu Rasulullah saw. dan beriman. Mari ikuti kisah Salman Al-Farisi masuk Islam sebab melihat tanda kenabian Rasulullah saw. dalam hadis riwayat Abu Buraidah berikut ini.
حَدَّثَنَا أَبُو عَمَّارٍ الْحُسَيْنُ بْنُ حُرَيْثٍ الْخُزَاعِيُّ قَالَ: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ حُسَيْنِ بْنِ وَاقِدٍ، قَالَ حَدَّثَنِي أَبِي قَالَ: حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ بُرَيْدَةَ قَالَ: سَمِعْتُ أَبِي بُرَيْدَةَ، يَقُولُ: جَاءَ سَلْمَانُ الْفَارِسِيُّ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حِينَ قَدِمَ الْمَدِينَةَ بِمَائِدَةٍ عَلَيْهَا رُطَبٌ فَوَضَعَهَا بَيْنَ يَدَيْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَقَالَ: «يَا سَلْمَانُ مَا هَذَا؟» فَقَالَ: صَدَقَةٌ عَلَيْكَ وَعَلَى أَصْحَابِكَ، فَقَالَ: «ارْفَعْهَا، فَإِنَّا لَا نَأْكُلُ الصَّدَقَةَ» قَالَ: فَرَفَعَهَا، فَجَاءَ الْغَدَ بِمِثْلِهِ، فَوَضَعَهُ بَيْنَ يَدَيْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَقَالَ: «مَا هَذَا يَا سَلْمَانُ؟» فَقَالَ: هَدِيَّةٌ لَكَ، فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِأَصْحَابِهِ: «ابْسُطُوا». ثُمَ نَظَرَ إِلَى الْخَاتَمِ عَلَى ظَهْرِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وآله وَسَلَّمَ فَآمَنَ بِهِ. وَكَانَ لِلْيَهُوَدِ، فَاشْتَرَاهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وآله وَسَلَّمَ بِكَذَا وَكَذَا دِرْهَمًا، عَلَى أَنْ يَغْرِسَ لَهُمْ نَخْلًا، فَيَعْمَلَ سَلْمَانُ فِيه، حَتَّى تُطْعِمَ. فَغَرَسَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وآله وَسَلَّمَ النَّخْلَ إِلَّا نَخْلَةً وَاحِدَةً فَغَرَسَهَا عُمَرُ، فَحَمَلَتِ النَّخْلُ مِنْ عَامِهَا، وَلَمْ تَحْمِلِ النَّخْلَةُ. فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وآله وَسَلَّمَ: «مَا شَأْنُ هَذِهِ النَّخْلَة ؟» فَقَالَ عُمَرُ: يَا رَسُولَ اللَّهِ، أَنَا غَرَسْتُهَا. قَالَ: فَنَزَعَهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وآله وَسَلَّمَ، ثُمَّ غَرَسَهَا، فَحَمَلَتْ مِنْ عَامِهَا.
Abu Buraidah berkata: Salman Al-Farisi datang membawa baki berisi kurma kepada Rasulullah saw. (pada waktu dia baru tiba di Madinah). Baki itu diletakkan di hadapan Rasulullah saw. Beliau bertanya, “Wahai Salman apa ini?”. Salman menjawab, “Ini sedekah buat Anda dan sahabat anda”. Rasulullah saw. bersabda, “Angkatlah ini dari sini, kami tidak makan sedekah”. Baki itu pun diangkat oleh Salman.
Keesokan harinya, Salman datang lagi dengan membawa makanan yang serupa dan diletakkan di hadapan Rasulullah saw. Beliau bertanya, “Apakah ini wahai Salman?”. Salman menjawab, “Ini adalah hadiah buat Tuan”. Rasulullah saw. bersabda, “Hidangkanlah!”. Kemudian Salman memperhatikan khatam yang terletak di punggung Rasulullah saw., maka dia pun menyatakan keimanannya kepada beliau.
Salman adalah budak seorang Yahudi, Maka Rasulullah saw. membelinya dengan beberapa dirham, yalni dengan cara mengupah menanam pohon kurma. Salman bekerja di kebun itu sampai pohon-pohon kurma itu berbuah, Rasulullah saw. membantunya menanam pohon-pohon itu. Di antaranya ada pohon yang ditanam Umar r.a. Pohon-pohon itu tumbuh subuh, kecuali sebatang pohon yang yang mati. Rasulullah saw. bertanya, “Kenapa pohon yang satu ini?”. Umar menjawab, “Wahai Rasulullah sayalah yang menanamnya”. Rasulullah saw. pun mencabutnya, kemudian menanakannya lagi, dan tumbuhlah dengan baik.
Salman Al-Farisi Masuk Islam Sebab Melihat Tanda Kenabian Rasulullah Saw.
Ketika Salman Al-Farisi memberikan hadiah kepada Rasulullah saw. dia melihat tanda kenabian Rasulullah saw. Menurut para sejarawan, Salman Al-Farisi menunggu melihat tanda kenabian Rasulullah saw. untuk ketiga kalinya, sampai seorang Anshar (kalangan sahabat di Madinah) meninggal dunia. Rasulullah saw. mengantarkannya sampai ke pemakaman Baqi’ serta beliau duduk bersama para sahabat yang sedang menunggunya. Sebagaimana penjelasan Ibrahim bin Muhammad Al-Bajury dalam kitab al-Mawaahib al-Ladunniyah ‘alaa al-Syamaail al-Muhammadiyah.
Kemudian Salman Al-Farisi datang dan mengelilingi dari belakang beliau untuk melihat tanda kenabian beliau. Ternyata Rasulullah saw. mengetahui apa yang Salman Al-Farisi lakukan, maka Rasulullah saw. menjatuhkan pakaiannya agar dia bisa melihat tanda kenabian beliau. Maka dari sinilah Salman Al-Farisi masuk Islam sebab melihat tanda kenabian Rasulullah.
Rasulullah Saw Memerdekakan Salman Al-Farisi Dari Perbudakan
Setelah Salman Al-Farisi masuk Islam sebab melihat tanda kenabian Rasulullah saw. Maka Rasulullah saw. membeli Salman Al-Farisi dengan memberinya beberapa dirham. Karena awalnya Salman al-Farisi adalah seorang budak Yahudi dari Bani Quraidhah. Beliau yang menjadi sebab kemerdekaan Salman Al-Farisi, yakni dia menjadi merdeka dengan cara menebus dirinya kepada majikannya secara angsur dengan waktu yang telah ditentukan atau yang dikenal dengan istilah mukatab.
Hadis di atas tidak menyebutkan berapa jumlah dirham pemberian Rasulullah saw. namun ada riwayat lain yang menyebutkan 40 ons (uqiyah) perak, ada yang berpendapat emas dan seterusnya sampai Rasulullah saw. dikasih emas sebesar telor ayam. Kemudian beliau bertanya, apa yang dapat dilakukan kepada Al-Farisi yang menjadi mudak? Maka Salman Al-Farisi dipanggil, Ambillah! dan selesaikan apa yang terjadi pada dirimu!. Salman Al-Farisi berkata, maka darimana saya dapat membayar ini dari apa yang saya punya? Rasulullah saw. bersabda, Ambillah! maka Allah akan menggantinya dari kamu. Salman Al-Farisi berkata, saya menimbangnya 40 ons (uqiyah) untuk mereka, saya menepati hak mereka. Maka merdekalah Salman Al-Farisi.
Baca juga: Perawi Hadis yang Terkenal dengan Nama Kunyah
Bani Quraidhah menjadikan Salman Al-Farisi berstatus mukatab dengan dua cara pembayaran. Pertama, dengan beberapa ons tadi. Kedua, menanam pohon kurma serta bekerja sampai berbuah. Hadis tentang Salman Al-Farisi masuk Islam sebab melihat tanda kenabian Rasulullah saw. ini tidak menyebutkan berapa jumlah pohon yang ditanam oleh Salman Al-Farisi. Namun dalam sebagian riwayat ada 300 pohon kurma, ini semua sumbangan dari para sahabat atas saran Rasulullah saw.
Riwayat hadis dari Abu Buraidah memberi pemahaman bahwa tanda kenabian Rasulullah saw. bukan cuma dapat dilihat oleh para sahabat, bahkan Salman Al-Farisi yang awalnya Majusi dapat melihatnya sampai tiga kali. Dengan izin Allah Salman Al-Farisi masuk Islam sebab melihat tanda kenabian Rasulullah saw. Wallahu a’lam bis shawab.