قَالَ الْاِمَامُ النَّسَائيُّ فِيْ بَابِ تَأْوِيلُ قَوْلِهِ عَزَّ وَجَلَّ { إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلَاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ}
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا اسْتَيْقَظَ أَحَدُكُمْ مِنْ نَوْمِهِ فَلَا يَغْمِسْ يَدَهُ فِي وَضُوئِهِ حَتَّى يَغْسِلَهَا ثَلَاثًا فَإِنَّ أَحَدَكُمْ لَا يَدْرِي أَيْنَ بَاتَتْ يَدُهُ
Al-Imam An-Nasa’i berkata pada bab tafsir firman Allah Azza wa Jalla (Jika kalian berdiri untuk shalat, maka basuhlah wajah)
َQutaibah bin Sa’id telah mengabarkan kepada kami, ia berkata, Sufyan telah menceritakan kepada kami, dari Az-Zuhri dari Abu Salamah dari Abu Hurairah r.a., bahwasannya Nabi saw. bersabda,
“Apabila salah seorang dari kalian bangun dari tidurnya, jangan mencelupkan tangannya ke tempat wudhunya sehingga ia mencuci tangannya sebanyak tiga kali, karena sesungguhnya salah seorang dari kalian tidak tahu di mana tangannya bermalam.”