Hadispedia.id – Al-Imam An-Nasa’i berkata dalam Sunan-nya pada kitab bersuci bab dengan tangan mana berkumur?
أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُغِيرَةِ قَالَ: حَدَّثَنَا عُثْمَانُ هُوَ ابْنُ سَعِيدِ بْنِ كَثِيرِ بْنِ دِينَارٍ الْحِمْصِيُّ عَنْ شُعَيْبٍ هُوَ ابْنُ أبِي حَمْزَةَ عَنِ الزُّهْرِيِّ أَخْبَرَنِي عَطَاءُ بْنُ يَزِيدَ عَنْ حُمْرَانَ أَنَّهُ رَأَى عُثْمَانَ دَعَا بِوَضُوءٍ فَأَفْرَغَ عَلَى يَدَيْهِ مِنْ إِنَائِهِ فَغَسَلَهَا ثَلَاثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ أَدْخَلَ يَمِينَهُ فِي الْوَضُوءِ فَتَمَضْمَضَ وَاسْتَنْشَقَ ثُمَّ غَسَلَ وَجْهَهُ ثَلَاثًا وَيَدَيْهِ إِلَى الْمِرْفَقَيْنِ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ مَسَحَ بِرَأْسِهِ ثُمَّ غَسَلَ كُلَّ رِجْلٍ مِنْ رِجْلَيْهِ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ قَالَ: رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَوَضَّأَ وُضُوئِي هَذَا ثُمَّ قَالَ: مَنْ تَوَضَّأَ مِثْلَ وُضُوئِي هَذَا ثُمَّ قَامَ فَصَلَّى رَكْعَتَيْنِ لَا يُحَدِّثُ فِيهِمَا نَفْسَهُ بِشَيْءٍ غَفَرَ اللَّهُ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Ahmad bin Muhammad bin Al-Mughirah telah mengabarkan kepada kami, ia berkata, Usman yakni Ibnu Sa’id bin Katsir bin Dinar Al-Himshi telah menceritakan kepada kami, dari Syu’aib yakni Ibnu Abi Hamzah, dari Az-Zuhri, ia berkata, Atha’ bin Yazid telah mengabarkan kepadaku, dari Humran, bahwa ia pernah melihat Usman meminta air wudhu, setelah itu ia menuangkan di atas kedua tangannya dari bejananya, lalu ia membasuh tangannya tiga kali. Kemudian, ia memasukkan tangan kanannya ke dalam air wudhu. Setelah itu ia berkumur dan memasukkan air ke dalam hidung. Kemudian ia membasuh wajahnya tiga kali, kedua tangannya sampai siku-siku tiga kali, mengusap kepalanya, lalu membasuh masing-masing kakinya tiga kali. Setelah itu, ia berkata, “Aku pernah melihat Rasulullah saw. wudhu seperti cara wudhuku ini, lalu beliau bersabda, ‘Siapa yang berwudhu sebagaimana wudhuku ini, kemudian ia berdiri melaksanakan shalat dua rakaat tanpa bicara terhadap dirinya di antara keduanya, maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”