Hadispedia.id – Al-Imam At-Tirmidzi berkata di dalam Sunan–nya pada kitab bersuci bab mengusap sepasang khuff bagian atas dan bawah,
حَدَّثَنَا أَبُو الوَلِيدِ الدِّمَشْقِيُّ، قَالَ: حَدَّثَنَا الوَلِيدُ بْنُ مُسْلِمٍ قَالَ: أَخْبَرَنِي ثَوْرُ بْنُ يَزِيدَ، عَنْ رَجَاءِ بْنِ حَيْوَةَ، عَنْ كَاتِبِ الْمُغِيرَةِ، عَنِ الْمُغِيرَةِ بْنِ شُعْبَةَ، أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَسَحَ أَعْلَى الخُفِّ وَأَسْفَلَهُ
قَالَ أَبُوْعِيْسَى: وَهَذَا قَوْلُ غَيْرِ وَاحِدٍ مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَالتَّابِعِينَ، وَبِهِ يَقُولُ مَالِكٌ، وَالشَّافِعِيُّ، وَإِسْحَاقُ وَهَذَا حَدِيثٌ مَعْلُولٌ، لَمْ يُسْنِدْهُ عَنْ ثَوْرِ بْنِ يَزِيدَ غَيْرُ الوَلِيدِ بْنِ مُسْلِمٍ
قَالَ أَبُوْعِيْسَى: وَسَأَلْتُ أَبَا زُرْعَةَ، وَمُحَمَّدًا عَنْ هَذَا الحَدِيثِ، فَقَالاَ: لَيْسَ بِصَحِيحٍ، لأَنَّ ابْنَ الْمُبَارَكِ رَوَى هَذَا عَنْ ثَوْرٍ، عَنْ رَجَاءٍ، قَالَ: حُدِّثْتُ عَنْ كَاتِبِ الْمُغِيرَةِ، مُرْسَلٌ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَلَمْ يُذْكَرْ فِيهِ الْمُغِيرَة
Abu Al-Walid Ad-Dimasyqi telah menceritakan kepada kami, dia berkata, Al-Walid bin Muslim telah menceritakan kepada kami, dia berkata, Tsaur bin Yazid telah mengabarkan kepada kami, dari Raja’ bin Haiwah, dari Katib Al-Mughirah, dari Al-Mughirah bin Syu’bah, bahwa Nabi saw. mengusap bagian atas dan bawah khuffnya.
Abu Isa berkata, “Ini pendapat tidak hanya seorang dari sahabat Nabi saw., tabiin, dan orang-orang setelah mereka dari kalangan fuqaha. Pendapat ini juga diambil oleh Malik, Syafi’i, dan Ishaq. Ini adalah hadis yang bermasalah, tidak ada yang menyandarkan kepada Tsaur bin Yazid selain Al-Walid bin Muslim.”
Abu Isa berkata, “Aku bertanya kepada Abu Zur’ah dan Muhammad bin Ismail tentang hadis ini, keduanya menjawab, ‘Hadis ini tidak shahih, sebab Ibnul Mubarak meriwayatkan hadis ini dari Tsaur, dari Raja’ bin Haiwah.’ Ia berkata, “Diceritakan kepadaku dari juru tulis Al-Mughirah secara mursal, dari Nabi saw. dan tidak disebutkan di dalamnya Al-Mughirah.”
